Tikaman ini terlalu tajam.
Menusuk dan merobek.
Bintang semakin menghilang.
Awan semakin kelabu.
Hujan semakin lebat.
Kota ini telah tenggelam.
Bersama sejarah semalam.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
skip to main |
skip to sidebar
Penulisan adalah perjuangan yang panjang. Bukan untuk difahami. Cukup sekadar di sini.
Links
Rasa Best
Emosi Tak Stabil
-
▼
2009
(148)
-
▼
October
(22)
- Aku
- Retak hati kami
- Telefon sudah mahu di buang jauh!
- Pilihan atau Memilih
- Awan tenggelam bintang
- Titik Noktah Berlari
- Terdesak Mendesak
- Tak tahan tahap max!
- Wanita untuk disakiti?
- Perempuan Cemburu
- Bulan merajuk...
- Tepuk amai-amai
- Terjun lombong emas
- Ini kisah persahabatan
- menangislah
- Saya mahu jadi Dia
- Selamat Pergi Cinta (5)
- hari ini langit mendung
- sayabencikamu!
- Selamat Pergi Cinta (4)
- Selamat Pergi Cinta (3)
- Selamat Pergi Cinta (2)
-
▼
October
(22)
9 comments:
semalam yg agk kusam hanya akan tenggelam tidak pada awam yg membawa hujan.
wow.
thats deep...
takde apa yang kekal.
kekal itu luas..
wow..bencana alam..kat mana ek?
dalam diri semua..mesti pernah lalui bencana alam..
Jika
Bintang semakin menghilang
awan semakin kelabu
hujan semakin lebat
Tanyalah hati si embun
Yang sering menangis
Tika melihat sinar pagi
Menjengah ke sisinya...
min, tanpa sejarah semalam kita tidak mungkin melakar sejarah hari ini dan kemudian bersedia untuk mencipta sejarah esoknya :)
cik sekut: sejarah esok semakin panjang.
yep... tiada garis henti, min :)
Post a Comment